Antar Lembaga Negara Bertemu, Kolaborasi untuk Optimalisasi Kinerja

KI Jatim - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jawa Timur Agus Muttaqin berkunjung ke Kantor Komisi Informasi (KI) Provinsi Jatim, Jalan Bandilan 2-4, Waru, Sidoarjo, Jumat (19/1). Dalam kunjungannya, dua lembaga negara banyak berdiskusi tentang peluang inovasi peningkatan layanan publik hingga masalah keterbukaan informasi. 

"Terima kasih banyak atas kunjungannya. Ini menjadi awal yang sangat positif sebagai sesama lembaga negara untuk berkolaborasi, menjalin sinergisitas, demi meningkatkan kinerja dan pelayanan sesuai tupoksi masing-masing," kata Ketua KI Provinsi Jatim Edi Purwanto. 

Turut menerima kunjungan Ombudsman tersebut, Ketua Bidang Advokasi, Sosialisasi, dan Edukasi (ASE) KI Jatim Yunus Mansur Yasin dan Ketua Bidang Kelembagaan KI Jatim M. Sholahuddin. "Antara KI dan Ombudsman sebetulnya ada irisan-irisan yang bisa dikoordinasikan dan disingkronkan. Kalau KI di wilayah hulu, misalnya maklumat layanan publik yang mesti terbuka. Nah, Ombudsman pada hilirnya. Yakni, kesesuaian standar layanan dengan implementasinya,'' ujar Edi. 

Pernyataan senada disampaikan Agus Muttaqin. Alumnus Universitas Jember itu menyebut, kunjungan ke KI juga bagian dari ikhtiar peningkatan kinerja lembaga. Fokusnya, bagaimana membantu dan melayani publik sebaik-sebaiknya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. "Terkadang ada juga laporan masuk ke Ombudsman yang menyangkut permohonan informasi. Nah, kalau ada seperti itu, kami mengarahkannya untuk ke KI," ungkapnya. 

Agus juga bercerita, pernah juga ada warga yang melapor ke lembaganya karena badan publik bersangkutan tidak menindaklanjuti putusan KI. ''Kami pun meresponnya dengan melakukan pemeriksaan karena hal itu kan juga menyangkut pelayanan publik,'' paparnya. 

Sementara itu, Yunus menambahkan, komunikasi antarlembaga itu penting. Bahkan, bisa diperluas. Bukan hanya KI dan Ombudsman, melainkan juga dengan lembaga lain seperti Komisi Penyiaran Informasi Daerah (KPID), Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Komisi Yudisial, dan lembaga negara lainnya yang memiliki perwakilan di Jatim.

Dengan demikian, katanya, bisa saling berbagi wawasan dan pengetahuan untuk sama-sama mengedukasi masyarakat sesuai kewenangan masing-masing. "Begitu ada kolaborasi, maka harapannya ada percepatan-percepatan dan inovasi-inovasi dalam hal mewujudkan pelayanan yang optimal,'' tegas mantan ketua KI Kabupaten Bangkalan itu. 

Sebelumnya, Ketua KPID Jatim Yosua Tjiptosoewarno juga bersilaturahmi ke kantor KI Jatim sebagai kunjungan balasan. Sebab, beberapa waktu lalu, para Komisioner Ki Jatim juga berkunjung ke kantor KPID Jatim di Jalan Ngagel Timur 52-54 Surabaya. "Kami juga sependapat untuk saling menjalin kemitraan dengan niat optimalisasi program kerja masing-masing,'' kata Yosua. (ris)